Analisis Respon Siswa Terhadap Pengoptimalan Alat Peraga Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V di SDN Koripan Bungkal Ponorogo
Abstract
Guru di SDN Koripan menggunakan alat peraga dalam setiap pembelajarannya terumata pada mata pelajaran IPA. Guru menggunakan alat peraga sebagai alat bantu untuk menjelaskan kepada siswa serta dapat membantu siswa memahami dan menyerap materi lebih cepat. Keunikan yang ada pada guru di SDN Koripan ialah guru tersebut membuat alat peraga sendiri ketika mengajar di depan kelas kemudian guru tersebut juga meminta siswa membuat alat peraga yang sama dengan yang dibuat oleh guru. Jadi, keunikan ini terjadi ketika ada kekurangan yang ada pada prasarana sekolah tersebut. Alat peraga yang dibuat pun lebih bervariasi dan mudah dipahami oleh siswa serta terbuat dari bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar. Tentunya, bahan-bahan yang digunakan akan mudah ditemukan juga oleh siswa ketika siswa diminta untuk membuat alat peraga. alat peraga yang dibuat sendiri secara tidak langsung bisa menimbulkan rasa ingin tau siswa akan materi tentang alat peraga tersebut. Siswa secara tidak langsung juga dituntut lebih kreatif dalam mewujudkan sebuah inovasi baru terkait penggunaan alat peraga pada materi tertentu. respon siswa sangat antusias ketika guru menjelaskan materi menggunakan alat peraga. Dari hasil observasi, ditemukan fakta ketika siswa diajarkan materi menggunakan alat peraga, siswa tersebut merasa pembelajaran yang dilakukan menggunakan alat peraga lebih menyenangkan dan materi dapat terserap dengan mudah sehingga hasil belajar yang diperoleh juga memuaskan. Siswa merasa lebih percaya diri dan berani mengungkapkan pendapatnya ketika guru menjelaskan materi menggunakan alat peraga daripada hanya dijelaskan menggunakan teori saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mengidentifikasi, dam mendeskripsikan (1) pelaksanaan penggunaan alat peraga di dalam kelas (2) respon siswa ketika dijelaskan menggunakan alat peraga (3) keterkaitan respon siswa dengan alat peraga. Teknik analisis data yang digunakan digunakan pada penelitian ini adalah teknik wawancara, dokumentasi, dan observasi. Kemudian, subjek penelitian ini adalah guru kelas 4, 5, dan 6 serta 4 siswa kelas V sebagai informan. Berdasarkan hasil analisis data dapat diperoleh kesimpulan (1) pelaksanaan penggunaan alat peraga di dalam kelas cukup effektif terbukti ketika guru menjelaskan menggunakan alat peraga di dalam kelas siswa bisa lebih memahami dan menyerap materi lebih cepat (2) respon siswa yang antusias adalah bukti dari penggunaan alat peraga hasil belajar siswa jauh lebih meningkat dan siswa terbukti bisa berpikir kritis serta percaya diri dalam menngemukakan pendaptnya (3) Keterkaitan respon siswa dengan alat peraga adalah keberhasilan siswa dan guru dalam memahami suatu materi jika menggunakan alat peraga. Kemudian, hasil belajar siswa yang baik adalah salah satu keterkaitan antara respon siswa dengan alat peraga. Karena, ketika siswa mengungkapkan respon positif terhadap materi otomatis siswa memahami materi yang diajarkan oleh guru.