Kandungan Enzim Papain pada Pepaya (Carica papaya L) Terhadap Metabolisme Tubuh

  • Indah Prihatini UIN Sayyid Ali Rahmatullah
  • Ratna Kumala Dewi UIN Sayyid Ali Rahmatullah
Keywords: Enzim, Papain, Metabolisme

Abstract

atau dalam sistem metabolisme. Pepaya mengandung enzim proteolitik atau enzim pemecah protein yang disebut dengan enzim papain. Enzim papin berfungsi memecah protein pada makanan menjadi molekul yang lebih sederhana dengan cara hidrolisis sehingga mudah dicerna dalam tubuh. Namun mekanisme kerja enzim ini dipengaruhi oleh suhu dan pH tertentu. Tujuan literature review ini untuk mengetahui pengaruh enzim papain pada pepaya  terhadap metabolisme tubuh. Penulisan artikel ini menggunakan metode studi literatur. Sumber pustaka yang digunakan dalam penyusunan literature ini menggunakan pencarian artikel penelitian dari platform digital baik melalui Google Scholar, doaj, PubMed dan lain-lain dengan kata kunci “Enzim Papain”, “Pepaya”, “Aktivitas Enzim”, dan “Metabolisme”. Berbagai penelitian eksperimental menunjukan enzim papain pada pepaya berpengaruh terhadap metabolisme tubuh. Aktivitas enzim dapat memberikan pengaruh jika berada pada suhu dan pH yang optimum yaitu pada suhu sekitar 50°C-60°C dan pH netral sekitar pH 6-8.

References

Agustian,Winda et al, 2013. Pemberian Enzim Papain Untuk Meningkatkan Pemanfaatan Protein Pakan dan Pertumbuhan Benih Ikan Nila Larasati (Oreochromis niloticus Var). Journal of Aquaculture Management and Technology; 2(1):1-12.

Anggraini,Aridita;Yunianta, 2015. Pengaruh Suhu dan Lama Hidrolisis Enzim Papain Terhadap Sifat Kimia, Fisik Dan Organoleptik Sari Edamame. Jurnal Pangan dan Agroindustri; 3(3): 1015 – 1025.

Aniqoh, Minhatin, 2017. Pengaruh Pemberian Enzim Papain Kasar (Crude Papain) dan Lama Fermentasi Terhadap Kualitas Kecap Ikan Lemuru (Sardinella longiceps). Skripsi. UIN Maliki : Malang.

Beveridge AJ, 1996. A theoretical study of the active sites of papain and S195C rat trypsin: Implication for the low reactivity of mutant serine proteinases. J Protein Sci. Cambridge University Press (5) :1355-1365

Christa van Tellingen, 2001. Biochemistry. Amsterdam : Louis Bolk Institut.

DM Vasudevan et al, 2011. Textbook of Biochemistry for Medical Students. New Delhi : Jitendar P Vij.

H.P. Gajera, et al, 2008. Fundamentals of Biochemistry. India : International Book Distributing Co.

Malle, Dominggus, dkk, 2015. Isolasi dan Karakterisasi Papain dari Buah Pepaya (Carica Papaya L) Jenis Daun Kipas. Ind. J. Chem. Res ; (2):182 – 189.

Novinec M, Lenarčič B, 2013. Papain-like peptidases: structure, function, and evolution. BioMolecular Concepts.;4(3): 287-308.

Pardede, Betti Ernawati, dkk, 2013. Pemanfaatan Enzim Papain dari Getah Buah Pepaya (Carica Papaya L) Dalam Pembuatan Keju Cottage Menggunakan Bakteri Lactobacillus Bulgaricus. JKK ; 2(3) : 163 – 168.

Permata, Deivy Andhika, dkk, 2016. Aktivitas Proteolitik Papain Kasar Getah Buah Pepaya dengan berbagai Metode Pengeringan. Jurnal Teknologi Pertanian Andalas; 20(2): 58-64.

Rachmania et al, 2017. Profil Berat Molekul Enzim Protease Buah Nanas (Ananascomosus L.Merr) Dan Pepaya (Carica Papaya L.) Menggunakan Metode Sds-Page. Alchemy Jurnal Penelitian Kimia; 13 (1) : 52 – 65.

Risnawati, Metty; Cahyaningrum, Sari Edi, 2013. Pengaruh Penambahan Ion Logam Ca2+ Terhadap Aktivitas Enzim Papain. Unesa Journal of Chemistry; 2(1): 76-83.

Yogiraj,Vijay et al, 2014. Carica papaya Linn: An Overview. International Journal of Herbal Medicine; 2 (5): 01-08

Zusfahair dkk, 2014. Karakterisasi Papain dari Daun Pepaya (Carica Papaya L.). Molekul; 9(1): 44- 55.

Published
2021-11-30
Section
Articles