Efektivitas Model Inkuiri Terbimbing Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Penemuan Konsep terhadap Kemampuan Menyimpulkan Sub Materi Sistem Ekskresi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model inkuiri terbimbing berbantuan lembar kerja siswa (LKS) penemuan konsep subbab sistem ekskresi terhadap kemampuan menyimpulkan siswa kelas XI MA Al-Iman. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen dengan rancangan One Group Pre Test Post Test Design. Sampel penelitian terdiri atas 25 siswa kelas XI IPA MA Al-Iman Babadan, Ponorogo. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Data yang digunakan adalah data kemampuan menyimpulkan berdasarkan 4 indikator kemampuan menyimpulkan dengan memasukkan kriteria indicator pada 18 soal Essaai. Kemudian, diolah menggunakan SPSS versi 18. Uji Validitas menunjukkan bahwa semua instrument tes valid dengan r hitung >0.05, sedangkan Uji Reliabilitas Tes menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0.792, sehingga menunjukkan bahwa data reliable. Data dianalisis menggunakan uji T yaitu Paired Sample T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji paired t test, yaitu sig.2tailed sebesar<0.05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai sebelum perlakuan (pre test) dengan rata- rata setelah perlakuan (post test). Selain itu pemahaman siswa mampu meningkat dengan seringnya penerapan guru terhadap Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbantuan Lembar Kerja Siswa Penemuan Konsep.Sehingga disimpulkan bahwa pembelajaran yang menggunakan Model Inkuiri Terbimbing Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Penemuan Konsep mempunyai efektifitas yang cukup.
References
Ambarsari, W. (2012). Penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampiln proses sains dasar pada pelajaran biologi siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Surakarta. Jurnal Pendidikan Biologi, 5(1), 81-94.
Asmarawati, E.Y.A. (2013). Lembar Kerja Siswa (LKS) menggunakan model guided inquiry untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan penguasaan konsep siswa. Jurnal Pendidikan Fisika. 3(1), 1-16. http://dx.doi.org/10.24127/jpf.v3i1.13
Dewi, N. L., Dantes, N., & Sadia, I. W. (2010). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap sikap ilmiah dan hasil belajar siswa. e-Jornal Progam Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, 3, 1-10.
Dijaya., A. O. (2018). Penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada konsep larutan elektrolit dan non elektrolit. Jurnal Tadris Ilmiya, 3(2), 190-198. https://doi.org/10.15575/jtk.v3i2.3597
Wahyuni, E. N. (2015). Penerapan LKS berbasis penemuan terbimbing untuk meningkatkan hasil belajar siswa materi pencemaran lingkungan kelas X SMAN 1 Wonoayu Sidoarjo. Jurnal Bioedu, 594-600.
Fahruddin., M. F. N. (2014). Implementasi model guided inquiry untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada materi kalor dan perpindahannya. e-Pensa: Jurnal Pendidikan Sains, 7(2), 172-177
Kadir. (2010). Statistika Untuk Penelitian Ilmu-ilmu Sosial (Dilengkapi dengan Output Program SPSS). Jakarta: Rosemata Sampurna.
Kasti, H. (2016). Pengaruh pendekatan inkuiri terbimbing terhadap kemampuan menarik kesimpulan dan kemampuan berkomunikasi materi pokok suhu dan kalor siswa kelas X SMA N 2 Sleman. ePrints Universitas Negeri Yogyakarta
Kurnianto, P. (2010). Pengembangan kemampuan menyimpulkan dan mengkomunikasikan konsep fisika melalui kegiatan praktikum fisika sederhana. Jurnal Pendidikan Fisika, 6(1), 6-9. https://doi.org/10.15294/jpfi.v6i1.1094
Malasari, N. (2017). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap peningkatan keterampilan proses sains dan sikap ilmiah kelas XI mata pelajaran biologi di SMA YP Unila Bandar Lampung. Repository UIN Raden Intan Lampung
Musodiqoh, U. A. (2012). Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Bumiayu pada pembelajaran matematika melalui penerapan model pembelajaran problem based instructon (PBI). Repository Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Mustika, M., Saptaningrum, E., & Susilawati, S. (2016). Pengaruh penggunaan LKS dengan pendekatan saintifik pada materi objek IPA dan pengamatan terhadap hasil belajar IPA kelas VII MTS Negeri 1 Semarang. Jurnal Penelitian Pembelajaran Fisika, 7(1), 63-71. https://doi.org/10.26877/jp2f.v7i1.1154
Nuryadi. (2017). Dasar-dasar Statistik Penelitian. Yogyakarta: Si Buku Media.
Sulistina, O. (2010). Penggunaan metode pembelajaran inkuiri terbuka dan inkuiri terbimbing dalam meningkatkan hasil belajar kimia siswa SMA Laboratorium Malang Kelas X, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 17(1), 82-88.
Rahman, S. (2016). Uji validitas dan reliabilitas instrument kelincahan balsom agility test untuk atlet sekolah menengah pertama kelas khusus olahraga di Daerah Istimewa Yogyakarta. E-Journal Kepelatihan Olahraga, 9(1), 1-8
Riyadi, I. P. (2015). penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) pada materi sistem koordinasi untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada siswa kelas XI IPA 3 SMA Batik 2 Surakarta 2013/2014. Jurnal Pendidikan Biologi, 7(2), 80-93.
Siregar, S. (2014). Statistik Parametrik Untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: PT. Remaja Rosdakarya.
Wahidmurni. (2017). Pemaparan Metode Penelitian Kuantitatif. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Nasution, S. W. R. (2018). Penerapan model inkuiri terbimbing (guided inquiry) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran fisika. Jurnal Education and Development, 3(1). https://doi.org/10.37081/ed.v3i1.85
Wafi, U. H., & Arif, S. (2020). The Effect Of The Application Of The Guided Inquiry Model With The Problem Solving Approach On Students ’Observation Skills In Additive And Addictive Materials. INSECTA: Integrative Science Education and Teaching Activity Journal, 1(2), 143–154. https://doi.org/10.21154/insecta.v1i2.2393
Wulaningsih, S., Prayitno, B. A., & Probosari, R. M. Pengaruh model inkuiri terbimbing terhadap keterampilan proses sains ditinjau dari kemampuan akademik siswa SMA Negeri 5 Surakarta. Jurnal Pendidikan Biologi, 4(2), 33-42
Yusuf, M. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana
Jurnal Tadris IPA Indonesia allow the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions, also the owner of the commercial rights to the article is the author.