Strategi Mengembangkan Rasa Percaya Diri Pada Anak Usia Dini

  • Rifqi Humaida UIN Sunan Kalijaga
  • Erni Munastiwi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Ariq Nurjannah Irbah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Nurul Fauziah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Abstract

Orang tua, guru dan lingkungan disekitar anak merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan karena mempunyai peranan penting dalam memberikan dorongan dan rangsangan untuk membantu menumbuhkan percaya diri pada anak. Berdasarkan hasil pengamatan awal yang telah dilakukan di RA Muslimat NU 200 Al-Fitroh Mlarak, Mlarak, Ponorogo yang terjadi pada proses pembelajaran, tidak semua anak usia dini memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Berdasarkan hal tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi apa yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak usia dini, ciri-ciri anak yang memiliki rasa percaya diri, kemudian juga untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kepercayaan diri pada anak. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pengumpulan data melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun sumber data dari penelitian ini adalah guru dan orang tua analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Miles and Huberman, kemudian dalam pengeceken keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian yang ditemukan ada beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh orang tua dan juga guru untuk mengembangkan rasa percaya diri pada anak usia dini, diantaranya menjadi pendengar yang baik, menunjukan sikap menghargai, jangan gampang melarang anak, jangan langsung “menyelamatkan” anak, memupuk minat dan bakat anak, mengajak anak untuk memecahkan masalah, memberikan kesempatan anak untuk berinteraksi dengan orang dewasa, mengajak anak untuk berkhayal mengenai masa depan.

Published
2023-01-06