Peran Guru dalam Meningkatkan Kreativitas Usia Dini

  • Nuranisah anisah Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
  • Yuli Salis Hijriyani
Keywords: Peran Guru, Kreativitas, Anak Usia Dini

Abstract

Di TKIT 1 Qurrota A’yun Ponorogo peneliti menemukan permasalahan kreativitas, seperti anak yang masih belum mampu mengerjakan kegiatan yang diberikan oleh guru yang kegiatan tersebut untuk meningkatkan kreativitas anak. Sehingga diperlukannya peran guru agar adanya pencapaian indikator perkembangan terutama kreativitasanak usia dini. Artikel ini bertujuan: 1) Untuk mendeskripsikan profil kreativitas anak usia dini di TKIT 1 Qurrota A’yun Ponorogo, 2) Untuk mendeskripsikan peran guru sebagai pendidik dan pengajar dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di TKIT 1 Qurrota A’yun Ponorogo, 3) Untuk mendeskripsikan peran guru sebagai pelatih dan model dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini di TKIT 1 Qurrota A’yun Ponorogo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah : (1) Profil Kreativitas anak usia dini di TKIT 1 Qurrota A’yun Ponorogo secara umum kreativitas anak pada kelas B1 TK dalam kategori berkembang sesuai harapan, tetapi masih ada beberapa anak yang memerlukan stimulus . (2) Peran guru sebagai pendidik dan pengajar dalam meningkatkan kreativitas anak udia dini adalah merangsang imajinasi, membebaskan anak berkreasi, memberikan pujian pada anak, memberikan kegiatan melalui video pada masa pandemi; (3) Peran guru sebagai pelatih dalam meningkatkan kreativitas anak usia dini adalah Guru memberi pelatihan, pengarahan, dan memotivasi anak dan Guru mempraktikkan kegiatan kepada anak. Sedangkan peran guru sebagai model adalah harus memberikan tauladan bagi siswa danmasyarakat seperti bertutur kata yang baik dan berperilaku yang sopan

Published
2022-07-27