LUNTURNYA TRADISI KENDURI PADA MASA PANDEMI COVID-19

  • Andhita Risko Faristiana Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
Keywords: Luntur, Tradisi Kenduri, Pandemi Covid-19

Abstract

Artikel ini membahas lunturnya tradisi kenduri akibat aturan atau larangan di Desa Serangan Sukorejo Ponorogo pada masa pandemi covid-19. Larangan itu berdasarkan surat edaran Bupati Ponorogo Nomor: 188.45/477/405.01.3/2021. Salah satu inti berdasarkan surat edaran tadi adalah melarang kegiatan hajatan termasuk tradisi kenduri. Fokus utama penelitian ini adalah pada bagaimana dampak dari larangan tradisi kenduri di Desa Serangan Sukorejo Ponorogo dimasa pandemi covid-19 dengan menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan sampel purposif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan juga dianalisis dalam dokumentasi yang berbeda dan kemudian diinterpretasikan secara kualitatif. Hasil penelitian ini menjabarkan dampak larangan tradisi kenduri masyarakat Desa Serangan selama pandemic covid yakni, hilangnya momen kebersamaan dan rasa sosial masyarakat Desa Serangan serta lunturnya tradisi kenduri dan komponen di dalamnya.

Published
2022-10-21
How to Cite
Faristiana, A. R. (2022). LUNTURNYA TRADISI KENDURI PADA MASA PANDEMI COVID-19. JUSMA: Jurnal Studi Islam Dan Masyarakat, 1(2), 97-112. https://doi.org/10.21154/jusma.v1i2.1224
Section
Articles