JIIPSI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi <p>Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia (JIIPSI)&nbsp; is a peer-reviewed journal by Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. This journal will be published for the first time in 2021 to promote the publication of research by Social Science Education students. The journal accepts original scientific works on social science education that have never been published before. It is published twice a year, in January and June.&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p><img src="/public/site/images/nastiti/sampul.jpg"></p> en-US [email protected] (Risma Dwi Arisona) [email protected] (Khoirun Nikmah) Mon, 03 Jun 2024 03:45:56 +0000 OJS 3.1.2.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 UPAYA MENINGKATKAN SIKAP KERJASAMA SISWA KELAS IX MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER PADA MATA PELAJARAN IPS https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2924 <p>Pembelajaran dalam kelas IX terutama pada pembelajaran IPS seperti halnya pembelajaran yang dirasa membosankan bagi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran kooperatif <em>Numberd Head Togeteher</em> untuk meningkatkan sikap kerja sama siswa kelas IX di MTs Miftaahul Uluum Sutojayan Blitar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi, wawancara serta dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif <em>Numbered Head Together </em>kelas IX di MTs Miftaahul Uluum Sutojayan Blitar efektif siswa menjadi lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran dan meningkat dalam kerja sama dengan siswa lain, siswa menjadi lebih senang dalam pembelajaran, siswa menjadi lebih paham akan tujuan pembelajaran, siswa menjadi lebih tekun dalam belajar.</p> Makhrus Ghufron, Binti Maunah Copyright (c) 2024 MAKHRUS GHUFRON, Binti Maunah https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2924 Sat, 29 Jun 2024 03:14:30 +0000 UPAYA GURU IPS UPAYA GURU IPS DALAM MENINGKATKAN KETRAMPILAN SOSIAL PADA PESERTA DIDIK https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2771 <p>Keterampilan sosial mencakup kemampuan untuk membina hubungan yang positif, menyelesaikan konflik hasil dari interaksi sosial dengan lingkungan, dan beradaptasi dengan norma yang berlaku. Penguasaan keterampilan ini dapat membantu anak-anak menjadi lebih berani dalam menyampaikan pendapat, mengajukan diri, serta mengungkapkan perasaan mereka. Guru IPS berupaya meningkatkan keterampilan sosial peserta didik dengan menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai, seperti melibatkan diskusi dalam menangani permasalahan yang muncul, mengajak peserta didik untuk berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti, dan tindakan lainnya. Dalam upaya meningkatkan keterampilan sosial, guru dapat menggunakan model pembelajaran inkuiri dan kooperatif. Model pembelajaran inkuiri mengedepankan proses berpikir sistematis, kritis, dan analitis, sementara pembelajaran kooperatif melibatkan pengelompokan atau kerja tim. Melalui diskusi yang mengarah pada penyelesaian masalah, siswa dapat mengatasi permasalahan hidup mereka dan mengembangkan kemampuan mencari solusi. Melibatkan siswa dalam kegiatan kerja bakti juga dapat mengembangkan keterampilan sosial mereka, membentuk kelompok, melatih kerjasama, dan menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan menyenangkan. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif deskriptif karena fenomena yang diamati tidak dapat diukur dalam bentuk angka, sehingga penelitian lebih fokus pada deskripsi mendalam fenomena sekitar. Sumber data utama diperoleh melalui wawancara dan observasi langsung di lapangan, sementara data sekunder diperoleh melalui dokumentasi dan studi kepustakaan dengan menggunakan media cetak, internet, serta catatan lapangan. Pendekatan ini memberikan gambaran komprehensif tentang usaha guru IPS dalam meningkatkan keterampilan sosial siswa, memperkaya pemahaman terkait dampak strategi pembelajaran yang diimplementasikan dalam konteks pendidikan.</p> Rosita Fatmawati, Khoirun Nikmah Copyright (c) 2024 rosita fatmawati https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2771 Sat, 29 Jun 2024 00:00:00 +0000 MAKNA SIMBOLIS SEGO JANGKRIK DALAM TRADISI BUKA LUWUR SEBAGAI PEMBELAJARAN IPS KELAS VIII MTS N 2 KUDUS https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3200 <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Buka luwur adalah upacara tukar kelambu di makam Sunan Kudus. Aplikasi luwur terbuka yang berlangsung di dekat Pemakaman Umum Dukuh. Tradisi Buka Luwuri tidak hanya ada, tetapi hanya ada di Sunan Kudu dan dipraktikkan di beberapa daerah di Indonesia. Upacara pembukaan tradisi Luwur kanjeng Sunan Kudus merupakan tradisi yang diwariskan secara turun temurun oleh masyarakat yang disakralkan. Buka luuur berasal dari kata buka artinya membuka dan luuur artinya kain penutup Makam Sunan Kudus. Upacara pembukaan Luwur berlangsung setahun sekali yaitu pada hari ke 10 Muharram, simbol ritual antara makanan lain yang disajikan dalam ritual perlindungan, perawatan, dll. Hal ini dilakukan untuk mengenali semangat, keinginan dan perasaan jahat untuk mendekati Tuhan. Mendekati sedekah, pesta, ucapan selamat, dan usaha serupa benar-benar merupakan kumpulan budaya yang abstrak. Menjadi lebih tinggi dari manusia tidak mempengaruhi mereka secara negatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode dokumentasi dan penelitian kepustakaan dengan menggunakan sumber sekunder dari buku atau internet dalam jurnal ilmiah. Nasi Jangkrik atau Sego Jangkrik unik karena isinya bukan jangkrik seperti namanya. Namun nasinya dicuci dengan kuah santan yang diisi daging kerbau atau kambing yang dipotong kecil-kecil. Uniknya, nasi jangkrik dibungkus dengan daun jati. Makna Sega Jangkrik dapat diterapkan sebagai bahan ajar IPS untuk kelas VII MTS 2 Kudus.</span></span></p> <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Kata kunci: Makna Simbolis, Sumber Pembelajaran IPS</span></span></p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Zulia Kharissatul Zumna Mohammad Moksin, Maulida Afi Nor Khalimah, Dany Miftah M.Nur Copyright (c) 2024 Zulia Kharissatul Zumna Mohammad Moksin, Maulida Afi Nor Khalimah, Dany Miftah M.Nur https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3200 Sat, 29 Jun 2024 00:00:00 +0000 NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM KELUARGA CEMARA KARYA YANDY LAURENS SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI MATERI PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SMP https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2979 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter dalam film <em>Keluarga Cemara</em> dan pemanfaatan media film <em>Keluarga Cemara</em> sebagai materi penguatan Profil Pelajar Pancasila. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah film <em>Keluarga Cemara, </em>buku, jurnal, dan guru sebagai narasumber. Hasil penelitian ini adalah nilai pendidikan karakter dalam film <em>Keluarga Cemara</em> yang sesuai dengan program Penguatan Pendidikan Karakter ada empat, yakni nilai religius, mandiri, integritas, dan gotong royong. Nilai religius ditandani dengan kejujuran yang dimiliki Abah, Emak, dan Euis. Nilai mandiri ditunjukkan oleh Euis sebagai anak pertama. Nilai integritas ditunjukkan dengan tanggung jawab Abah sebagai kepala rumah tangga. Nilai gotong royong ditunjukkan oleh tetangga yang membantu keluarga Abah. Kemudian, menurut guru bahasa Indonesia sebagai narasumber disampaikan bahwasanya film <em>Keluarga Cemara </em>dapat dimanfaatkan untuk materi penguatan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMP karena memiliki cerita yang menarik dan mengandung nilai-nilai pendidikan karakter.</p> <p>Kata kunci: Nilai pendidikan karakter, film, dan Profil Pelajar Pancasila</p> Yuslima Bintang Hakiki, Ani Rakhmawati, Ari Suryawati Secio Chaesar Copyright (c) 2024 Yuslima Bintang Hakiki https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/2979 Sat, 29 Jun 2024 08:58:39 +0000 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK TERHADAP MANAJEMEN WAKTU BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DI KELAS IX SMPN 1 RAMBIPUJI https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3757 <p>Kemajuan teknologi dan pengetahuan buatan manusia dengan segala kecanggihan yang dipunyai yaitu media sosial Tiktok. Pendidikan tidak lepas dari penggunaan media sosial Tiktok sebagai fasilitator dalam pelaksanaan proses belajar mengajar. Keberhasilan suatu pendidikan dapat diketahui dari manajemen waktu belajar.Fokus penelitian ini ialah: 1).Adakah pengaruh penggunaan media sosial Tiktok terhadap terhadap manajemen waktu belajar ilmu pengetahuan sosial siswa kelas IX di SMP Negeri 1 Rambipuji Jember tahun pelajaran 2023/2024.Tujuan penelitian ini ialah: 1.Mengetahui pengaruh penggunaan media sosial tiktok terhadap manajemen waktu belajar pada pembelajaran ilmu pengetahuan sosial di kelas IX SMP Negeri 1 Rambipuji 2023/2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian Ex Post Facto yang dilakukan di SMP Negeri 1 Rambipuji. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linier sederhana. Populasi peneliti seluruh siswa kelas IX yang berjumlah 62. Teknik sampling menggunakan jenis Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan: tidak terjadi pengaruh yang signifikan antara media sosial tiktok manajemen waktu belajar terhadap pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di kelas IX SMPN 1 Rambipuji. Hal ini dapat terlihat dari nilai siginifikansi sebesar sig&lt;0,108&gt;0,05, yang dapat disimpulkan bahwa pengaruh media sosial tiktok manajemen waktu belajar stuterhadap pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di kelas IX SMPN 1 Rambipuji sebesar 6 %. Sedangkan 94 % lainya berasal dari faktor lain yang tidak tercantum dalam penelitian ini.</p> <p>Kata kunci: Hasil Belajar, Ilmu Pengetahuan Sosial, Metode <em>Active Learning </em>Tipe <em>True or False</em></p> <p><em>&nbsp;</em></p> Rizqy Oktania Prasetya, Muhammad Eka Rahman Copyright (c) 2024 Rizqy Oktania Prasetya https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3757 Sat, 29 Jun 2024 00:00:00 +0000 PENGARUH PENGGUNAAN TIKTOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII DI MTSN 3 PONOROGO https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3706 <p>Penelitian ini dilakukan karena terdapatnya permasalahan mengenai menurunnya keaktifan dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS. Hal tersebut terbukti dari apa yang peneliti observasi, bahwa jarang ditemukan siswa yang aktif untuk menanyakan kembali materi yang belum dipahami, sehingga ketika suasana belajar di kelas kurang melibatkan keaktifan siswa akan cenderung membawa pengaruh negatif pada hasil belajar siswa. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk masalah tersebut adalah penggunaan media pembelajaran TikTok.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa penerapan aplikasi TikTok berpengaruh terhadap keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pembelajaran IPS Kelas VIII di MTsN 3 Ponorogo dan apakah media pembelajaran TikTok efektif untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pembelajaran IPS Kelas VIII di MTsN 3 Ponorogo.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Desain dalam penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu (<em>Quasi Experimental</em>). Sedangkan teknik sampling yang digunakan peneliti adalah <em>cluser random sampling </em>(<em>Area sampling</em>). Sampel pada penelitian ini terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Angket digunakan untuk mengukur tingkat keaktifan siswa berupa 12 pertanyaan, sedangkan tes berjumlah 16 soal berbentuk <em>pretest </em>dan <em>posttest </em>pilihan ganda (a,b,c,d)Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) ada pengaruh yang signifikan dari hasil angket keaktifan siswa setelah diberikan perlakuan (<em>posttest</em>), hal ini dibuktikan dengan asumsi uji-t <em>Independent Sampel T-test. </em>2) ada pengaruh yang signifikan untuk tes soal hasil belajar siswa setelah diberikan perlakuan (<em>posttest</em>), hal ini dibuktikan dengan asumsi uji-t <em>Independent Sampel T-test. </em>3) ada pengaruh yang signifikan dari variabel independent terhadap berberapa variabel dependen untuk angket keaktifan dan soal tes hasil belajar siswa antara kelas kontrol dan eksperimen hal ini dibuktikan dengan menggunakan uji manova <em>(Multivariate analisis Of Variance).</em></p> Anis Muthoharoh Mufidah, Arif Rahman Hakim Copyright (c) 2024 Anis Muthoharoh Mufidah Anis, Arif Rahman Hakim, Arif Rahman Hakim https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3706 Sat, 29 Jun 2024 13:13:14 +0000 IMPLEMENTASI PENILAIAN BERBASIS HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) PADA PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 2 AJUNG TAHUN PELAJARAN 2022/2023 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3720 <p>Pada konteks penilaian hasil belajar, paradigma yang semakin ditekankan adalah Higher Order Thinking Skills (HOTS). Standar penilaian yang mengintegrasikan HOTS diharapkan mampu merangsang siswa untuk berpikir lebih kompleks dan mendalam tentang materi yang dipelajari, sehingga proses pembelajaran tidak sekadar menciptakan pemahaman, tetapil juga kemampuan analisis, sintesis, dan evaluasi yang lebih tinggi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini ialah 1) Perencanaan penilaian berbasis HOTS dalam pembelajaran IPS di SMPN 2 Ajung yakni; menetapkan tujuan penilaian, bentuk penilaian, memilih teknik penilaian, menyusun kisi-kisi, menyusun soal, serta menyusun pedoman penskoran. 2) Bahwa pelaksanaan penilaian berbasis HOTS di SMPN 2 Ajung dalam pembelajaran IPS ini masih menggunakan soal dengan level kognitif C2, soal-soal tersebut yang diberikan belum termasuk ke dalam karakteristik soal HOTS. Frekuensi penilaian ini ditetapkan melalui analisis Kompetensi Dasar (KD). Serta alat dan penskoran yang digunakan dengan melakukan tes tulis atau tes lisan, tugas-tugas, observasi, ataupun portofolio. 3.) dari evaluasi terhadap penilaian berbasis HOTS dalam pembelajaran IPS di SMPN 2 Ajung, ditemukan bahwa guru melakukan evaluasi dengan langkah-langkah seperti merumuskan masalah, menentukan model pembelajaran, memilih alat pembelajaran, dan merencanakan evaluasi. Instrumen evaluasi yang digunakan terdiri dari tes tulis yang mencakup soal pilihan ganda, soal uraian, dan evaluasi lisan.</p> Lisa Maudy Susanto, Anindya Fajarini Copyright (c) 2024 Lisa Maudy Susanto https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3720 Sat, 29 Jun 2024 13:27:59 +0000 UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN MOTIVASI SISWA MELALUI BAHAN AJAR BERBASIS AUGMENTED REALITY PADA MATA PELAJARAN IPS DI MTS SULAMUL HUDA https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3760 <p>Pendidikan yang efektif adalah sesuatu yang dapat membangkitkan minat dan motivasi siswa dalam belajar. Salah satu cara untuk meningkatkan minat dan motivasi siswa adalah dengan menggunakan teknologi augmented reality di dalam kelas. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan bahan ajar berbasis augmented reality di MTs Sulamul Huda dan menganalisis dampak materi tersebut terhadap motivasi dan sikap belajar siswa. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif. Pada Metode pengumpulan data yang digunakan dalam melakukan penelitian ini ialah wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan meliputi, reduksi data, penyajian data dan conclusion. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa pengembangan bahan ajar berbasis augmented reality dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. Oleh karena itu, disarankan agar guru di MTs Sulamul Huda dan sekolah lainnya dapat menggunakan teknologi augmented reality dalam pembelajarannya untuk meningkatkan motivasi dan minat siswa.</p> Titis Anggun Mutiani, Arsyad Muhammad Sajjad Copyright (c) 2024 Titis Anggun Mutiani, Arsyad Sajjad https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3760 Sun, 30 Jun 2024 05:55:57 +0000 PENGARUH PERGAULAN TEMAN SEBAYA TERHADAP MINAT BELAJAR IPS https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3762 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pergaulan teman sebaya terhadap <br>minat belajar IPS siswa kelas VII di SMPN 2 Jetis. Penelitian ini menggunakan pendekatan <br>kauntitaif dengan jenis ex-post facto. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket <br>dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 2 Jetis <br>sejumlah 60 siswa. Sampel yang digunakan sejumlah 60 siswa karena penelitian ini <br>menggunakan teknik sampling jenuh yakni seluruh populasi dijadikan sampel. Analisis data <br>menggunakan uji prasyarat yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas serta uji hipotesis <br>menggunakan analisis regresi sederhana menggunakan bantuan aplikasi SPSS 25. Hasil <br>penelitian menunjukkan bahwa nilai P-value (0,002) &lt; α (0,05). Berdasarkan hasil analisis data <br>dan pengujian hipotesis, perhitungan menunjukkan H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi, dari <br>perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signikan dari pergaulan <br>teman sebaya terhadap minat belajar IPS siswa kelas VII di SMPN 2 Jetis. Adapun nilai Rsquare <br>sebesar 0,151. Nilai tersebut menggambarkan bahwa variabel pergaulan teman sebaya <br>berpengaruh sebesar 15,1% terhadap minat belajar IPS siswa sedangkan 84,9% dipengaruhi <br>oleh faktor lain yang tidak dijelaskan lebih lanjut pada penelitian ini.</p> Defyna Permatasari, Siti Zazak Soraya Copyright (c) 2024 Defyna Permatasari, Siti Zazak Soraya https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3762 Sun, 30 Jun 2024 06:15:24 +0000 IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PAIKEM PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3764 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pergaulan teman sebaya terhadap <br>minat belajar IPS siswa kelas VII di SMPN 2 Jetis. Penelitian ini menggunakan pendekatan <br>kauntitaif dengan jenis ex-post facto. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket <br>dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 2 Jetis <br>sejumlah 60 siswa. Sampel yang digunakan sejumlah 60 siswa karena penelitian ini <br>menggunakan teknik sampling jenuh yakni seluruh populasi dijadikan sampel. Analisis data <br>menggunakan uji prasyarat yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas serta uji hipotesis <br>menggunakan analisis regresi sederhana menggunakan bantuan aplikasi SPSS 25. Hasil <br>penelitian menunjukkan bahwa nilai P-value (0,002) &lt; α (0,05). Berdasarkan hasil analisis data <br>dan pengujian hipotesis, perhitungan menunjukkan H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi, dari <br>perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signikan dari pergaulan <br>teman sebaya terhadap minat belajar IPS siswa kelas VII di SMPN 2 Jetis. Adapun nilai Rsquare <br>sebesar 0,151. Nilai tersebut menggambarkan bahwa variabel pergaulan teman sebaya <br>berpengaruh sebesar 15,1% terhadap minat belajar IPS siswa sedangkan 84,9% dipengaruhi <br>oleh faktor lain yang tidak dijelaskan lebih lanjut pada penelitian ini.</p> Aan Alif Maulana, Nastiti Mufidah Copyright (c) 2024 Nastiti Mufidah, Aan Alif Maulana https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3764 Sun, 30 Jun 2024 00:00:00 +0000