https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/issue/feedJIIPSI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia2025-03-25T13:37:29+08:00Risma Dwi Arisona[email protected]Open Journal Systems<p>Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia (JIIPSI) is a peer-reviewed journal by Institut Agama Islam Negeri Ponorogo. This journal will be published for the first time in 2021 to promote the publication of research by Social Science Education students. The journal accepts original scientific works on social science education that have never been published before. It is published twice a year, in January and June. </p> <p> </p> <p><img src="/public/site/images/nastiti/sampul.jpg"></p>https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3878KESIAPAN GURU IPS dalam MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM MERDEKA di KELAS VII SMP NEGERI 1 JETIS2025-03-25T11:36:54+08:00Ayu Masruroh[email protected]Khoirun Nikmah[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kesiapan guru IPS dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di kelas VII SMP Negeri 1 Jetis, faktor yang menjadi pendukung dan penghambatnya. Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan <em>pertama </em>kesiapan guru IPS kelas VII di SMP Negeri 1 Jetis dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka dimulai dari perencanaan mencangkup perencanaan pembelajaran, perencanaan kegiatan P5, dan perencanaan penilaian berupa asesmen. Kemudian pada pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang mencangkup pelaksanaan dari kegiatan belajar, P5, dan asesmen. <em>Kedua</em> faktor pendukung guru IPS kelas VII di SMP Negeri 1 Jetis dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis kurikulum merdeka sebagai berikut: a) sarana dan prasarana yang mendukung, b) lingkungan kerja yang mendukung, c) motivasi guru untuk terus belajar mengikuti perkembangan dunia pendidikan. <em>Ketiga</em> faktor penghambat guru IPS kelas VII di SMP Negeri 1 Jetis dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis kurikulum merdeka sebagai berikut: a) kondisi siswa yang berbeda, hal ini dikarenakan SMP Negeri 1 Jetis merupakan salah satu sekolah rujukan bagi siswa dengan kebutuhan khusus, b) adanya materi belajar yang terputus-putus, c) administrasi dan tugas tambahan guru yang diberikan oleh sekolah.</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 Ayu Masruroh https://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4352PENGARUH MEDIA VISUAL PREZI TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS VII DI MTsN 1 PONOROGO2025-03-25T11:38:25+08:00Eli Tasya Wulandari[email protected]Arif Rahman Hakim[email protected]<p>Penelitian ini dilakukan karena terdapanya permasalahan mengenai menurunya minat belajar siswa pada pembelajaran IPS kelas VII. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa penerapan media visual <em>prezi</em> berpengaruh terhadap minat beljar siswa pada pembelajaran IPS kelas VII di MTsN 1 Ponorogo. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Desain dalam penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu (<em>Quasi Experimental</em>). Sedangkan teknik sampling yang digunakan peneliti adalah <em>cluser random sampling </em>(Area Sampling). Sampel pada penelitian ini terdiri dari du akelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalan angket. Hasil penelitiaan menunjukan bahwa, 1) Terdapat perbedaan minat belajar antara menggunakan media visual dengan menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran IPS kelas VII MTsN 1 Ponorogo dapat diktakan sedang. Diperoleh berdasarkan hasil angket yang diberikan pada kelas eksperimen dengan jumlah 25 siswa yang memiliki nilai rata-rata 36,12 sedngkan pada kelas kontrol dengan jumlah 24 siswa yang memiliki nilai rata-rata 27,25. (2) Terdapat pengaruh yang signifikan pada media visual terhadap minat belajar siswa dalam pembelajaran IPS kelas VII MTsN 1 Ponorogo. Hal ini diperoleh dari hasil uji independent sample T-test dengan hasil nilai sig (2-tailed) 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima.</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 Eli Tasya Wulandari, Arif Rahman Hakimhttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4389PELAKSANAAN PROGRAM ADIWIYATA BERBASIS 3R (REDUE, REUSE, RECYCLE) DALAM MENGEMBANGKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN SISWA SMPN 6 PONOROGO2025-03-25T12:12:35+08:00Rosita Mufidatun Nikmah[email protected]Nastiti Mufidah[email protected]<p>Program adiwiyata merupakan program yang berisi kebijakan tentang sekolah berwawasan lingkungan yang dituangkan dalam bentuk peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 5 Tahun 2013 tetang pedoman pelaksanaan Adiwiyata. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui (1) perencanaan program adiwiyata berbasis 3R (<em>reduce, reuse, recycle) </em>dalam mengembangkan karakter peduli lingkungan siwa SMPN 6 ponorogo; (2) implementasi program adiwiyata berbasis 3R (<em> reduce, reuse, recycle</em>) dalam mengembangkan karakter peduli lingkungan siswa SAMPN 6 ponorogo. (3) faktor pendorong dan penghambat pelaksanaan program adiwiyata berbasis 3R (<em>reduce, reuse, recycle</em>) dalam mengembangkan karakter peduli lingkungan siswa SMPN 6 ponoprogo. Adapun penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan jenis pendekatan penelitian ini adalah studi kasus. Berdasarkan analisis data ditemukan bahwa hasil penelitian menunjukan bahwa proses penelitian yang peneliti temui di SMPN 6 Ponorogo menghasilkan beberapa hasil yang diantaranya yaitu : (1) perencancanaan peogram adiwiyata berbasis 3R di SMPN 6 Ponorogo yaitu adanya pengelolaan sampah plastik dengan prinsip 3R sebagai sarana edukasi,dan perubahan perilaku dalam pengelolaan sampah. Adapun kegiatanya berupa membuat kerajinan dari sampah plastik, membuat pupuk kompos dari daun-daunan kering, selain itu peogram adiwiyata yang ada di SMPN 6Ponorogo juga berkambang pada pembudidayaan ikan dan tanaman toga. (2) implementasi dari adanya program adiwiyata berbasis 3R dengan pengembangan karakter peduli lingkungan siwa SMPN 6 ponorogo yaitu akibatnya siswa menjadi lebih bisa memahami tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sekolah, khusus pada pengelolaan sampah plstiknya. Dengan cara lebih memasukkan memberikan materi adiwiyata berbasis 3R dalam setiap mata pelajaran khususnya pada pelajaran P5.; (3) faktor pendorong dan penghambat dari perogram adiwiyata berbasis 3r di SMPN 6 Ponorogo yaitu pada kurangnya kesadaran siswanya terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan sekolah.</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 Rosita Mufidatun Nikmah, Nastiti Mufidahhttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4390TRANSFORMASI PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI JOYFULL LEARNING DI MTS MA’ARIF KLEGO PONOROGO2025-03-25T12:20:45+08:00Muhammad Arifin[email protected]Arsyad Muhammad Sajjad[email protected]<p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Transformasi pembelajaran IPS melalui strategi <em>joyfull learning</em> di sekolah menjadi suatu keharusan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui transformasi pembelajaran IPS melalui strategi <em>joyfull learning</em> di MTs Ma’arif Klego. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriptif. Pada Metode pengumpulan data yang digunakan dalam melakukan penelitian ini ialah wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan meliputi, reduksi data, penyajian data dan <em>conclusion.</em> Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa transformasi pembelajaran IPS melalui joyfull learning merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di MTs Ma’arif Klego. Strategi ini tidak hanya membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan tetapi juga efektif dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Dengan beberapa langkah sederhana seperti <em>ice breaking</em>, permainan edukatif, dan pembelajaran di luar kelas mampu memberikan dampak signifikan untuk memberikan proses belajar yang menyenangkan dan meraih hasil yang baik.</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 arifin, Arsyad Muhammad Sajjadhttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4140PENERAPAN METODE FISHBOWL DISCUSSION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS VIII B Di MTS AL HIDAYAH BONDOWOSO TAHUN AJARAN 2023/20242025-03-25T12:43:09+08:00Nasifah[email protected]Moh. Sutomo[email protected]<p><em>Based on the results of research conducted by researchers, social studies teachers at MTs Al Hidayah Bondowoso still use conventional methods, namely lectures and assignments using whiteboards, which means that the use of this method focuses on teacher and student activity which is less than optimal and students who tend to be passive. The problem in this research is that student learning outcomes are less than the maximum KKM score because the learning methods used by teachers tend to be monotonous, making students easily bored and not listening to the material well. </em><em>The problem in this research is whether the fishbowl discussion method is effective in improving social studies learning outcomes for class VIII B at MTs Al Hidayah Bondowoso in the 2023/2024 academic year? The aim to be achieved in the research is to identify whether using the fishbowl discussion method is effective or not in improving social studies learning outcomes for class VIII B at MTs Al Hidayah Bondowoso for the 2023/2024 academic year. This research uses Classroom Action Research using the Kemmis and Mc Taggart model using an Action research approach which is carried out in 3 cycles and in each cycle there are two meetings. Each cycle includes the stages of planning, action, observation and reflection. This research uses test results, observation and implementation as instruments in data collection. The application of the fishbowl discussion method is effective in improving learning outcomes. Researchers made improvements in cycle III by applying the fishbowl discussion method and adding games during learning to make students more active and enthusiastic in learning. This is shown by the increase in observation results and documentation of student learning outcomes in cycle III, the percentage of student observations has increased by 92.5%, while student learning outcomes have reached a completeness score of 88.2%</em></p> <p><strong><em>Keywords: Fishbowl Discussion Method, Learning Results, Social Sciences</em></strong></p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 Nasifah, Moh Sutomohttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4132PENERAPAN METODE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) DALAM MENGOPTIMALKAN HASIL BELAJAR BERBASIS KELOMPOK PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS VIII DI MTSN 3 JEMBER2025-03-25T12:58:41+08:00Delilatur Rohmah[email protected]Muhammad Eka Rahman [email protected]<p>Teams Games Tournament adalah salah satu metode pembelajaran yang menggunakan permainan dalam kegiatan pembelajaran yang dapat dimanfaatkan sebagai metode pembelajaran baru saat kegiatan pembelajaran berlangsung agar siswa lebih bersemangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, Penelitian ini menggunakan pendekatan kooperatif, dengan metode pengumpulan data melalui observasi, tes, angket dan dokumentasi, Penelitian ini bertujuan dalam mengoptimalkan hasil belajar berbasis kelompok mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dengan menggunakan metode Team Games Tournament (TGT) di kelas VIII di MTsN 3 Jember. Metode Teams Games Tournament (TGT) dipilih karena dipercaya dapat memperbaiki interaksi dan kerjasama antar siswa dalam proses pembelajaran Teams Games Tournament merupakan salah satu metode pembelajaran dengan menggunakan permainan dalam kegiatan pembelajaran. Fokus penelitian ini adalah: (1). Bagaimana penerapan metode Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan kinerja kelompok pada pembelajaran IPS di kelas VIII MTsN 3 Jember? dan (2). Bagaimana metode Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan pemahaman materi IPS di kelas VIII di MTsN 3 Jember.Tujuan penelitian ini adalah: (1). Mendeskripsikan efektivitas metode TGT dalam meningkatkan kinerja kelompok pada pembelajaran IPS di kelas VIII MTsN 3 Jember. (2). Mendeskripsikan bagaimana metode TGT dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi IPS di kelas VIII MTsN 3 Jember.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan pendekatan kooperatif. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan, yang meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian melibatkan 28 siswa kelas VIII D.Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kelas mengalami peningkatan minat belajar siswa, hasil angket pada siklus I menunjukkan minat belajar sebesar 21,52%, dan meningkat menjadi 22,92% pada siklus II. Dari hasil penelitian ini, menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam hasil belajar siswa di kelas VIIl D. yang menunjukkan bahwa metode Teams Games Tournament (TGT ) efektif dalam meningkatkan hasil belajar berbasis kelompok di kelas VIII di MTsN 3 Jember.Temuan ini memberikan implikasi penting bagi pendidik dalam memilih strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan partisipasi aktif dan hasil belajar siswa</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 delilaturrohmah muhammadekarahmanhttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/4388EFEKTIVITAS MEDIA PRESENTASI LECTORA INSPIRE TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS VII SMPN 6 PONOROGO 2025-03-25T13:37:29+08:00Regita Cahyani[email protected]Siti Zazak Soraya[email protected]<p>Media pembelajaran merupakan salah satu komponen penting yang mempengaruhi kualitas <br>dalam pembelajaran di kelas. Oleh karena itu, guru harus bisa memahami tentang teknik memilih, <br>menggunakan, dan mengembangkan media pembelajaran agar guru dapat mempersiapkan serta <br>melaksanakan pembelajaran dengan baik dan menyenangkan. Pemilihan media pembelajaran yang <br>tepat dapat menciptakan pembelajaran yang efektif dan efisien sehingga proses pembelajaran yang <br>dilakukan berjalan dengan optimal. Salah satu media pembelajaran yang bisa digunakan untuk <br>pembelajaran di kelas adalah media pembelajaran lectora inspire. Penelitian ini bertujuan untuk (1) <br>mengetahui bagaimana keterampilan berpikir tingkat tinggi yang meggunakan media presentasi lectora <br>inspire; (2) mengetahui bagaimana keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa yang tanpa mendapatkan <br>media lectora inspire; (3) untuk membuktikan efektivitas media presentasi lectora inspire terhadap <br>keterampilan berpikir tingkat tinggi pada pembelajaran IPS kelas VII SMPN 6 Ponorogo. Hasil <br>penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan media presentasi <br>lectora inspire pada pembelajaran IPS di kelas VII SMPN 6 Ponorogo dapat diperoleh hasil perhitungan <br>dengan kategori baik dan berpengaruh terhadap keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik. <br>Selain itu terdapat perbedaan antara keterampilan berpikir tingkat tinggi pada kelas eksperimen yang <br>menggunakan media presentasi lectora inspire dan kelas kontrol yang tanpa menggunakan media <br>presentasi lectora inspire. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa keterampilan berpikir tingkat <br>tinggi pada peserta didik kelas VII yang menggunakan media presentasi lectora inspire lebih baik <br>daripada keterampilan berpikir tingkat tinggi pada peserta didik yang tanpa menggunakan media <br>presentasi lectora inspire. Nilai rata -rata yang diperoleh kelas eksperimen dengan menggunakan media <br>pembelajaran lectora inspire adalah 79,66.</p>2025-01-30T00:00:00+08:00Copyright (c) 2025 Regita Cahyani, Siti Zazak Sorayahttps://ejournal.iainponorogo.ac.id/index.php/jiipsi/article/view/3782PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI LABORATORIUM PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMPN) SMPN 1 JELBUK JEMBER2025-03-14T10:59:34+08:00Elisa Dourothun Nafis El Adibah[email protected]Renita Bella Maqriska[email protected]Ria Mustika[email protected]Ma’rifatul Jannah[email protected]Lailatul Najilah[email protected]Nasobi Niki Suma[email protected]<p>Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan mata pelajaran terpadu yang menggabungkan berbagai disiplin ilmu sosial sehingga memerlukan pendekatan pembelajaran inovatif dan kontekstual. SMPN 1 Jelbuk merupakan sekolah yang mengalami kendala terkait kurangnya sarana dan prasarana untuk menciptakan pembelajaran IPS yang bermakna, diantaranya tidak memiliki laboratorium IPS dan kurangnya media pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji: (1) Potensi Lingkungan Sekitar sebagai Laboratorium IPS yang dikaji dengan Analisis SWOT (2) Pembelajaran Laboratorium dan Kesesuaian dengan Materi IPS. Lingkungan sekitar digunakan sebagai laboratorium untuk mengatasi keterbatasan sarana dan prasarana. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan dengan studi pustaka berdasarkan pendekatan data kualitatif deskriptif. Proses pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai laboratorium ini juga dikaji dengan analisis swot untuk menilai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam pengembangan yang dikaji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan sekitar SMPN 1 baik didalam sekolah dan luar sekolah berpotensi untuk menjadi Laboratorium IPS. Ruang terbuka hijau di dalam sekolah berkiatan dengan materi pemanfaatan sumber daya alam kelas VII, situs duplang berkaitan dengan materi zaman pra aksara kelas VII, Monumen mastrip berkaitan dengan materi masyarakat Indonesia pada zaman penjajahan kelas VIII, dan lembaga pemerintah baik kantor Desa Jelbuk, Kantor Kecamatan Jelbuk, puskesmas berkaitan dengan materi Lembaga Sosial kelas VIII.</p> <p> </p> <p> </p>2025-03-14T10:59:34+08:00Copyright (c) 2025 Elisa Dourothun Nafis El Adibah, Renita Bella Maqriska, Ria Mustika, Ma’rifatul Jannah, Lailatul Najilah, Nasobi Niki Suma