MEMBENTUK PERILAKU KEAGAMAAN MELALUI MANAJEMEN MUATAN LOKAL ASWAJA DI MADRASAH ALIYAH PUTRI MA’ARIF PONOROGO
Abstract
Saat ini, di Indonesia, banyak perilaku keagamaan umat beragama yang dapat mengganggu negara dan ketentraman negara. Dalam menghadapi problematika yang sedang dihadapi oleh masyarakat Indonesia, penanaman aspek spiritual siswa dianggap sebagai salah satu solusi dalam mencegah perpecahan dalam sebuah negara. Lembaga pendidikan ma’arif merupakan salah satu lembaga dengan ciri khas penyelenggaraan pendidikan dengan fokus pada penanaman pengetahuan dan akhlakul karimah (spiritual) yang disesuaikan dengan ahlus sunnah wal jama’ah melalui pembelajaran muatan lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana perencanaan,pelaksanaan,dan evaluasi kurikulum muatan lokal dalam membentuk perilaku keagamaan di Madrasah Aliyah Putri Ma’arif Ponorogo. Penelitian ini mengunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Temuan yang dihasilkan dari penelitian ini antara lain: 1) perencanaan muatan lokal yang dikembangkan di MA Putri Ma’arif Ponorogo dengan menentukan mata pelajaran, menetapkan guru, serta menetapkan sumber dana dan sumber belajar ; 2) Pelaksanaan kurikulum muatan lokal di MA Putri Ma’arif Ponorogo termanifestasi dalam bentuk kegiatan yang dilakukan oleh guru seperti mengkaji silabus, menyusun RPP, dan menyusun penilaian. Untuk memperdalam materi yang ada, terdapat kegiatan pembiasaan-pembiasaan yang dilaksanakan dalam jangka harian, mingguan, bulanan, dan tahunan seperti pembacaan surat-surat Jami’as-Syarif dan sholawat, sholat Dhuha dan sholat Dhuhur berjama’ah, khataman al-Qur’an, ziarah makam, istighosah, dll; 3) Evaluasi kurikulum muatan lokal di MA Putri Ma’arif Ponorogo dilakukan melalui evaluasi program muatan lokal dan evaluasi hasil belajar muatan lokal. Evaluasi program muatan lokal terdiri atas evaluasi reflektif, formatif, dan sumatif. Sedangkan evaluasi hasilbelajar muatan lokal terdiri atas tes tertulis dan tes lisan.