Penerapan Difusi Inovasi pada Pelaksanaan Program Aplikasi E-Tahfizh Tahsin di MI Tahfizh Entrepreneur Qurrota A’yun Ponorogo
Abstract
Humas memiliki peran penting dalam sebuah lembaga pendidikan. Peran dalam menciptakan citra yang baik serta mendorong kesuksesan sebuah program di lembaga pendidikan. Penyampaian informasi dan kesan yang menyakinkan, akan mampu membuat orang lain bisa dan mau untuk mengikuti apa yang diberitakan oleh humas. Dan seiring semakin majunya teknologi informasi dan komunikasi yang beredar di tengah masyarakat sebagai akibat dari tuntutan zaman, humas harus mampu menggunakan perangkat teknologi tersebut, guna mendistribusikan informasi secara tepat dan akurat. Dalam program menyukseskan pembuatan laporan bulanan perkembangan tahfizh tahsin siswa, humas MI Tahfizh Entrepreneur berperan dalam mengawal berjalannya program E-Tahfizh Tahsin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan jenis observasi dalam penelitian ini adalah observasi terlibat atau participant. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Humas MI Tahfizh Entrepreneur Qurrota A’yun Ponorogo dengan metode difusi inovasi berhasil mensukseskan program E-Tahfizh Tahsin. Mampu meyakinkan seluruh pengajar tahfizh tahsin untuk mengaplikasikan inovasi baru ini dalam pembuatan laporan perkembangan dengan empat elemen difusi inovasi. Tidak ada penolakan yang terjadi, namun masih ada yang masuk dalam tipe lambat dalam adpatasi dengan inovasi yang baru diterapkan. Saluran komunikasi informal dan non formal cukup efektif untuk menyosialisasikan inovasi E-Tahfizh Tahsin. Meskipun masih ada sedikit kendala terkait kemampuan IT beberapa pengajar yang masih harus didampingi. Juga adanya sedikit perubahan-perubahan rumus karena salah pencet yang dilakukan oleh pengajar yang mendapatkan akses aplikasi tersebut.
Copyright (c) 2023 Excelencia: Journal of Islamic Education & Management
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.