Manajemen Kurikulum Cambridge Pada International Class Program Di SMAN 3 Ponorogo

  • Alfiya Amalia Hasna Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
  • Nur Rahmi Sonia Institut Agama Islam Negeri Ponorogo
Keywords: Manajemen Kurikulum; Kurikulum Cambridge; International Class Program

Abstract

Era globalisasi seperti saat ini, lembaga pendidikan dituntut untuk selalu melakukan inovasi agar lembaga pendidikan tersebut mampu bersaing secara nasional maupun internasional. Salah satu inovasi yang saat ini banyak digunakan adalah penggunaan kurikulum internasional, salah satunya adalah kurikulum Cambridge. Untuk keberhasilan kurikulum Cambridge, maka diperlukan manajemen yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dari kurikulum Cambridge pada International Class Program di SMAN 3 Ponorogo. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Adapun hasil dari penelitian ini adalah 1) Perencanaan kurikulum Cambridge meliputi merumusakan tujuan, menentukan mata pelajaran, mempersiapkan sumber daya manusia yang meliputi guru dan murid, mempersiapkan framework, lesson plan, dan worksheet. Selain itu juga mempersiapkan media pembelajaran, metode pembelajaran dan evaluasi pembelajaran yang akan digunakan. 2) Pelaksanaan kurikulum Cambridge meliputi mengadakan pelatihan guru, menyusun framework, lesson plan, dan worksheet. Menggunakan media pembelajaran meliputi power poin, laboratorium, alat peraga serta menggunakan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan siswa. 3) Evaluasi kurikulum dilakukan dengan dua cara yaitu evaluasi diri sekolah dan evaluasi cambridge. Sedangkan untuk evaluasi hasil belajar siswa ada lima jenis yaitu yaitu worksheet, evaluasi per-bab, middle test, final test, dan mokking test.

Published
2024-06-28
How to Cite
Hasna, A. A., & Sonia, N. R. (2024). Manajemen Kurikulum Cambridge Pada International Class Program Di SMAN 3 Ponorogo. Edumanagerial, 3(01), 46 - 56. https://doi.org/10.21154/edumanagerial.v3i01.3918